Jakarta: The Indonesian government has officially added Timor Leste as a subject country eligible for Visitor Visa Exemption (BVK) under the Director General of Immigration Circular Letter Number IMI-0058.GR.01.01 of 2023 on Thursday (12/02/2023). Currently, there are Ten countries are eligible for BVK facilities to enter Indonesia.
"Now, we have 10 BVK subject countries, namely Brunei Darussalam, the Philippines, Cambodia, Laos, Malaysia, Myanmar, Singapore, Thailand, Timor Leste, and Vietnam," said Sub-coordinator of Public Relations of the Directorate General of Immigration, Achmad Nur Saleh on Monday (13/02/ 2023).
The following is a list of airports with Immigration Border Control (TPI) that serve BVK:
1. Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur
2. Hang Nadim Batam, Kepulauan Riau
3. Juanda, Surabaya
4. Kertajati, Cirebon
5. Kualanamu, Medan
6. Minangkabau, Padang
7. Ngurah Rai, Rai Bali
8. Sam Ratulangi, Manado
9. Sentani, Jayapura
10. Soekarno-Hatta, Tangerang
11. Sultan Aji Muhammad Sulaiman, Balikpapan
12. Sultan Hasanuddin, Makassar
13. Sultan Iskandar Muda, Banda Aceh
14. Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru
15. Yogyakarta International Airport, Daerah Istimewa Yogyakarta
16. Zainuddin Abdul Madjid, Mataram
Bebas Visa Kunjungan berlaku selama 30 hari dan tidak dapat diperpanjang. Persyaratan yang wajib ditunjukkan kepada petugas Imigrasi di TPI adalah paspor yang masih berlaku setidaknya 6 (enam) bulan serta tiket meninggalkan wilayah Indonesia. Achmad mengingatkan, Orang Asing subjek BVK yang masih ingin tinggal lebih lama di Indonesia harus meninggalkan wilayah Indonesia terlebih dahulu dan masuk kembali menggunakan izin tinggal keimigrasian lainnya.
"To stay longer in Indonesia, foreigners can choose other visa types such as e-VOA (Electronic Visa on Arrival), Visitor Visa, or Temporary Stay Visa," he concluded.
Penulis: Ajeng Rahma Safiri
Editor: Muhammad Fijar Sulistyo